Puisi Butiran Alur Pena
Haluan tangan berpindah seirama
Membawa alur dua tiga pena
Sepasang penggaris diambang angin diam
Menghadap tegak alurnya sang pena
Bangsa ini punya dunia
Dunia yang dianggap sebagai akar majunya bangsa
Para penguasa selalu berkata
Setiap butiran negri harus mendapatkannya
Berkaca pada fakta
Butiran emas akan dihasilkan
Seharga emas itu juga
Butiran debu pun akan dihasilkan
Seharga debu itu pula
Bangsa ini tak sama dengan alur pena
Yang seirama menggapai manisnya gula
Bangsa ini tak sama sepasang penggaris
Yang menghadap tegak dibuai kejujuran
Dunia yang digenggam penguasa
Hanya mengintip isi kantong semata
Butiran emas akan menjadi emas
Butiran debu akan tetap menjadi debu
0 komentar:
Posting Komentar